Anin Dya
Kebun Belimbing Ngringinrejo berlokasi di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro. Kebun ini memiliki luas sekitar 19,3 hektar. Pengelolaan kebun dilakukan oleh lebih dari 80 petani lokal. Varietas belimbing madu menjadi produk unggulan di kawasan ini.
Sejarah dan Transformasi Kebun Belimbing Ngringinrejo
Kebun Belimbing Ngringinrejo berdiri sejak tahun 1984. Para petani awalnya menanam palawija di lahan bantaran Bengawan Solo. Kegagalan panen terjadi setiap tahun karena lahan hanya bisa ditanami saat musim hujan. Tokoh masyarakat dan penyuluh pertanian menginisiasi penanaman belimbing setelah mengetahui keberhasilan di daerah Tuban. Mbah Nur dan Mbah Wo menjadi pelopor penanaman belimbing di desa ini.
Tanaman belimbing mulai berbuah setelah 3-4 tahun. Hasil panen belimbing mampu memberikan pendapatan dua hingga tiga kali lipat dibanding tanaman sebelumnya. Petani lain mulai tertarik menanam belimbing. Luas kebun terus bertambah hingga mencapai lebih dari 19 hektar.
Pada tahun 2011, pengelolaan kebun bertransformasi menjadi agrowisata. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) mengambil peran dalam pengelolaan. Kebun Belimbing Ngringinrejo resmi menjadi destinasi wisata unggulan di Jawa Timur.
Pengelolaan dan Peran Masyarakat
Mayoritas warga Desa Ngringinrejo berprofesi sebagai petani belimbing. Kepemilikan pohon belimbing bersifat pribadi, dengan jumlah pohon per petani bervariasi. Setiap petani bisa memiliki ratusan pohon. Jumlah petani aktif mencapai lebih dari 100 orang.
Pengelolaan kebun dilakukan secara gotong royong. BUMDes Tirta Abadi dan Pokdarwis menjadi motor penggerak utama. Petani menjual hasil panen langsung kepada wisatawan melalui stand di area wisata. Sistem ini meningkatkan pendapatan petani karena tidak lagi bergantung pada tengkulak.
Daya Tarik Wisata dan Fasilitas
Kebun Belimbing Ngringinrejo menawarkan pengalaman memetik dan mencicipi buah belimbing langsung dari pohon. Pengunjung dapat menikmati suasana kebun yang asri dan udara segar. Varietas belimbing madu menjadi daya tarik utama, dengan ukuran buah besar dan rasa manis khas.
Fasilitas yang tersedia di kawasan agrowisata meliputi:
- Area edukasi anak
- Tempat bersantai dan gazebo
- Stand kuliner olahan belimbing
- Wahana bermain seperti ATV, rumah pohon, kereta gantung, dan mandi bola
- Toko oleh-oleh kerupuk belimbing dan aneka produk olahan belimbing
- Area parkir luas dan toilet bersih
- Rencana pengembangan wisata air di Sungai Bengawan Solo dan kolam renang
Pengunjung hanya membayar tiket masuk sekitar Rp3.000. Harga buah belimbing di lokasi berkisar Rp3.000–Rp8.000 per kilogram, tergantung ukuran dan kualitas buah.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Kebun Belimbing Ngringinrejo menjadi sumber ekonomi utama bagi warga desa. Pendapatan petani meningkat signifikan sejak kebun menjadi agrowisata. Produk belimbing menjadi ikon Kabupaten Bojonegoro dan dikenal luas di Jawa Timur.
Wisatawan yang datang tidak hanya dari Bojonegoro, tetapi juga dari luar daerah. Aktivitas wisata memperkuat interaksi sosial antarwarga dan meningkatkan semangat gotong royong. Anak-anak desa mendapat edukasi langsung mengenai pertanian dan kewirausahaan.
Festival dan Kegiatan Spesial
Festival Belimbing menjadi agenda tahunan yang paling dinanti. Festival ini menampilkan gunungan belimbing setinggi 7-8 meter sebagai simbol melimpahnya hasil panen. Acara festival diisi dengan hiburan seperti live music, pagelaran reog, dan lomba-lomba.
Kegiatan festival sempat terhenti selama pandemi, namun kini kembali digelar untuk menghidupkan suasana desa. Festival Belimbing diharapkan menjadi momentum kebangkitan agrowisata Ngringinrejo dan menarik lebih banyak pengunjung.
Harga, Akses, dan Tips Berkunjung
Kebun Belimbing Ngringinrejo dapat diakses dengan kendaraan pribadi maupun umum. Lokasi berada di jalur strategis Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.
Harga tiket masuk sangat terjangkau, hanya Rp3.000 per orang. Pengunjung disarankan datang saat musim panen belimbing agar bisa menikmati buah segar langsung dari pohon. Musim panen biasanya berlangsung dua kali dalam setahun.
Tips Berkunjung ke Kebun Belimbing Ngringinrejo
- Gunakan pakaian nyaman dan topi untuk melindungi dari panas.
- Bawa kamera untuk mengabadikan momen di kebun.
- Cicipi olahan belimbing seperti kerupuk, sirup, dan dodol.
- Ikuti tur edukasi untuk menambah wawasan tentang budidaya belimbing.
Tabel Data Utama Kebun Belimbing Ngringinrejo
| Aspek | Data Utama |
|---|---|
| Lokasi | Desa Ngringinrejo, Kalitidu, Bojonegoro, Jawa Timur |
| Luas Kebun | ± 19,3 hektar |
| Jumlah Petani | > 100 orang |
| Varietas Belimbing | Madu, Bangkok, Legnan |
| Harga Tiket Masuk | Rp3.000 |
| Harga Belimbing | Rp3.000–Rp8.000/kg |
| Fasilitas | Area edukasi, wahana bermain, stand kuliner, toko oleh-oleh, parkir, toilet |
| Festival Tahunan | Festival Belimbing, gunungan belimbing, hiburan rakyat |
| Pengelola | BUMDes Tirta Abadi, Pokdarwis |
Kebun Belimbing Ngringinrejo merupakan salah satu Geopark Bojonegoro menghadirkan pengalaman wisata yang menyegarkan dan edukatif di tengah hamparan kebun hijau. Suasana desa yang ramah dan buah belimbing yang manis menjadi magnet bagi siapa saja yang ingin berlibur sekaligus belajar. Terima kasih sudah membaca artikel ini, semoga kisah dan informasi tentang Kebun Belimbing Ngringinrejo bisa menjadi inspirasi liburan berikutnya. Sampai jumpa di cerita wisata lain yang tak kalah seru!
