Halo teman-teman! Kali ini kita akan jalan-jalan virtual ke sebuah kabupaten di Jawa Timur yang mungkin belum banyak kalian kenal, yaitu Bojonegoro. Kabupaten ini punya banyak hal menarik, mulai dari wisata alam, sejarah, hingga potensi sumber daya alam yang melimpah. Yuk, kita eksplor lebih dalam tentang Bojonegoro melalui peta dan informasi lengkapnya!
Letak dan Kondisi Geografis
Bojonegoro terletak di Provinsi Jawa Timur, Indonesia, dengan posisi geografis antara 6°59′ hingga 7°37′ Lintang Selatan dan 111°25′ hingga 112°09′ Bujur Timur. Kabupaten ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Tuban di utara, Kabupaten Lamongan di timur, Kabupaten Nganjuk, Madiun, dan Ngawi di selatan, serta Kabupaten Blora (Jawa Tengah) di barat.
Peta Kabupaten Bojonegoro
Peta Bojonegoro memberikan gambaran lengkap tentang tata letak wilayah ini. Berikut adalah beberapa poin penting yang bisa kita temukan di peta Bojonegoro:
- Kawasan Lindung: Hutan Lindung seluas 1.456,47 ha, Sempadan Sungai seluas 1.242,04 ha, Danau dan Waduk seluas 967,27 ha.
- Kawasan Budidaya: Hutan Produksi seluas 94.479,34 ha, Perkebunan seluas 1.522,66 ha, Tanah Sawah seluas 76.848,17 ha, Permukiman seluas 23.970,35 ha.
Sejarah dan Budaya Bojonegoro
Bojonegoro memiliki sejarah panjang yang dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu sejak abad pertama dan kemudian Islam pada abad ke-16. Wilayah ini pernah menjadi bagian dari Kerajaan Majapahit dan Kerajaan Demak, serta mengalami pergolakan pada masa Kerajaan Pajang dan Mataram.
Wisata di Bojonegoro
Bojonegoro menawarkan berbagai destinasi wisata yang menarik. Berikut beberapa di antaranya:
1. Taman Alun-alun Bojonegoro
Taman ini terletak di pusat kota dan menjadi tempat favorit warga untuk bersantai dan berolahraga. Di sini, kalian bisa menikmati suasana kota yang asri dan sejuk.
2. Kayangan Api

Kayangan Api adalah sumber api abadi yang terletak di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem. Tempat ini memiliki nilai sejarah dan mitos yang menarik, serta menjadi destinasi wisata alam yang unik.
3. Waduk Pacal

Waduk Pacal adalah waduk peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1933. Waduk ini tidak hanya berfungsi sebagai sumber irigasi, tetapi juga menjadi tempat wisata yang menawarkan pemandangan indah dan aktivitas rekreasi air.
Potensi Sumber Daya Alam
Bojonegoro dikenal sebagai salah satu daerah penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia, terutama di Blok Cepu. Selain itu, Bojonegoro juga memiliki hutan jati yang luas dan menjadi pusat industri kayu jati di Jawa Timur.
Data Demografi dan Ekonomi
Menurut sensus penduduk tahun 2020, Bojonegoro memiliki populasi sekitar 1.339.100 jiwa dengan kepadatan 580 jiwa/km². Perekonomian Bojonegoro didukung oleh sektor pertanian, perikanan, peternakan, serta industri minyak dan gas.
Tabel Informasi Penting Bojonegoro
Kategori | Detail |
---|---|
Luas Wilayah | 2.307,06 km² |
Populasi (2020) | 1.339.100 jiwa |
Kepadatan | 580 jiwa/km² |
Iklim | Tropis, dengan suhu rata-rata 27,1°C – 28,2°C |
Sumber Daya Alam | Minyak bumi, kayu jati, pertanian, perikanan |
Destinasi Wisata | Taman Alun-alun, Kayangan Api, Waduk Pacal, Taman Rajekwesi, Taman Talun |
Batas Wilayah | Utara: Tuban, Timur: Lamongan, Selatan: Nganjuk, Madiun, Ngawi, Barat: Blora |
Kesimpulan
Bojonegoro adalah kabupaten yang kaya akan sejarah, budaya, dan sumber daya alam. Dengan peta Bojonegoro, kita bisa lebih mudah mengeksplorasi dan memahami potensi yang dimiliki daerah ini. Dari wisata alam hingga industri minyak, Bojonegoro menawarkan banyak hal menarik yang patut untuk dijelajahi.